• Home
  • About
    • Profile
    • My Library
  • Contact
  • Privacy
  • Home
  • About
    • Profile
    • My Library
  • Contact
  • Privacy

Anda Sales? Kuasai Product Knowledge!

January 15, 2012

Saya baru saja membeli sebuah barang. Setelah beberapa waktu memakainya, saya baru sadar ternyata barang tersebut tidak sesuai dengan kebutuhan saya. Tentu saja saya kesal, tapi mau bagaimana lagi? Toko-toko retail Indonesia tidak memberlakukan penukaran barang tanpa ada kerusakan, seperti yang tertulis dalam struk belanja: “Barang yang sudah dibeli tidak dapat ditukar atau dikembalikan”.

Saya menyadari saat membeli barang tersebut, si penjual tidak menerangkan secara lengkap dan benar tentang spesifikasi produk, entah dia tidak tahu atau memang malas menjelaskan. Sebagai pembeli, terkadang kita tidak punya banyak waktu dan ide untuk bertanya secara detail. Saat itu saya merasa cukup tahu point-point pentingnya saja, selebihnya saya pikir nanti bisa baca di buku panduan produk.

Di sini lah pentingnya perusahaan memiliki sales yang berkualitas. Biasanya perusahaan menempatkan seorang sales – katakanlah SPG/SPM (Sales Promotion Girl/Man), di sebuah outlet untuk membantu calon pembeli mendapatkan informasi mengenai produk yang mereka jual. Dengan memberikan informasi yang benar diharapkan penjualan akan meningkat. Sayangnya, saya sering menemukan sales yang tidak tahu apa-apa tentang barang yang dijualnya. Ketika saya bertanya sesuatu, dia malah bertanya lagi pada temannya. Sering saya mendapatkan jawaban: “Saya kurang tahu…”. Rasanya sales hanya sekedar pajangan saja, khususnya para SPG pameran.

Jika Anda seorang sales, tempatkanlah terlebih dahulu diri Anda sebagai seorang pembeli. Hal ini penting agar Anda dapat mengetahui apa yang diinginkan dan dibutuhkan oleh seorang pembeli. Kebanyakan sales hanya mengejar target penjualan hingga mereka tidak mau tahu kebutuhan calon pembeli. Seperti kasus saya, sales selalu meng-iya-kan semua pertanyaan saya, padahal itu tidak benar.

Sales adalah salah satu unsur penting yang ikut mempengaruhi seseorang dalam pengambilan keputusan untuk membeli sebuah produk. Bagi pembeli yang benar-benar buta akan suatu produk, informasi yang didapat dari sales merupakan pegangan bagi mereka.

Product knowledge adalah pemahaman tentang suatu barang atau jasa yang diperoleh dari training perusahaan atau dengan cara menggunakan produknya secara langsung pada diri sendiri. Sales harus mengetahui bukan hanya produk yang dijualnya saja, melainkan juga produk-produk dari para pesaingnya. Hampir semua calon pembeli akan membandingkan antara merek yang satu dengan merek lainnya. Inilah pentingnya seorang sales menguasai produk knowledge. Sales wajib mengetahui dengan detail produknya, mulai dari kelebihan, kekurangan, sampai pada pengoperasian dan perbaikan produk yang rusak.

Pada awal saya memasuki dunia kerja, saya pernah bekerja sebagai sales elektronik selama beberapa tahun. Saya tahu pentingnya produk knowledge. Saya tahu bagaimana customers ingin diperlakukan. Sales harus bisa memberikan service yang terbaik kepada pembeli. Saya hanya heran, mengapa ada perusahaan yang berani menempatkan orang yang “tidak tahu apa-apa” sebagai sales.

Featured pic taken from goodworldgraphics.com 

*

Suka artikel ini? Silakan bagikan:

 
 
 Tweet  
KnowledgemarketingPenguasaanProduksales
Share

Karir & Bisnis

You might also like

Bukan Cuma di Instagram, Dari Dulu Sudah Ada Endorse di Blog
July 2, 2019
Kelebihan Menggunakan Facebook Page untuk Bisnis Anda
March 1, 2014
Kode Jangka Waktu Pemakaian Produk Perawatan Tubuh dan Kosmetika
January 12, 2014

Leave A Reply


Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Jika Anda beretika, Anda melakukan share artikel bukan copy paste :)

  • AKU VAKSIN COVID DI SINGAPURA

    https://youtu.be/wQ4mIKyLgTM
  • YouTube Channel

  • TIKTOK

    Facebook Pagelike Widget
  • Recent Posts

    • Inilah Mengapa Saya Kurang Suka Instagram May 24, 2021
    • Kerja Keras Doang Nggak Cukup, YouTuber Perlu Hoki Juga! May 22, 2021
    • Nikah dengan Bule, Haruskah Pakai Nama Keluarga Suami? May 14, 2021
    • Jangan Katakan Ini Pada Wanita yang Mengalami Keguguran May 9, 2021
    • Cuma Modal Kulit Hitam Doang Bisa Dapat Bule?? February 15, 2021
  • Recommended Posts

    • Ribet dan Mahalnya Punya Mobil di Singapura
    • [Covid-19] Cara Mengurangi Resiko Tertular Virus
    • Cara Memakai dan Melepas Masker yang Benar
    • Bukan Cuma di Instagram, Dari Dulu Sudah Ada Endorse di Blog
    • Ketika Vlog Mulai Menyingkirkan Blog, Haruskah Blogger Hijrah Jadi Vlogger??
    • Jangan Melaminating Dokumen
    • Traveling Bawa Banyak Barang? Beli Bagasi dong!
    • Minta Oleh-Oleh Udah Gak Zaman!
    • Hal-Hal yang Harus Dipikirkan Sebelum Masuk ke Zona TTM
    • Tips Anti Gagal Move On
    • Enaknya Jadi Jomblo
    • Mampukah Anda Memaafkan?
    • Menolong Orang Lain Tanpa Menyakiti
    • Pengalaman Menghilangkan Panas Cabai di Tangan
  • Categories

    • Buleuforia & Mixed Marriage
    • Campur
    • Cinta & Wanita
    • Highlight
    • Info & Tips
    • Internet & Media Sosial
    • Karir & Bisnis
    • Note to Self & Curhat
    • Parenting & Family
    • Tempat & Traveling



© Copyright Desi Sachiko 2012-2021